Pati, Centralpers| Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)Kabupaten Pati Ir. HM. Nur Sukarno mengatakan, pupuk biosakan terbukti dapat menyuburkan tanaman kedelai. Hal itu dikatakan Sukarno saat dimintai tanggapan terkit dengan minat petani terhadap penggunaan biosaka.
Anggota Komisi B DPRD Kabupaten Pati ini menjelaskan, biosaka sendiri sebetulnya bukan pupuk atau pestisida. Akan tetapi elisitor yang mengurangi penggunaan pupuk kimia dan pestisida hingga 50 sampai 90 persen.
Menurutnya, saat ini banyak petani meramu sendiri semacam pupuk organik yang diberi nama Biosaka. Sukarno sering ikut dalam pelatihan pembuatan pupuk biosaka tersebut. “Beberapa waktu lalu, saya juga mendampingi Kelompok Wanita Tani “Sri Rahayu” Gebang Kecamatan Gabus dalam pelatihan pembuatan pupuk Biosaka tersebut,” sambungnya.
“Dengan Biosaka, petani sudah membuktikan tanaman kedelai bisa tumbuh subur dan menghasilkan polong kedelai yang lebih besar dan lebih banyak,” ujar Sukarno.
“Kami berharap, Biosaka kelak akan diserahkan ke Kkementerian terkait untuk diteliti dan ditindaklanjuti produksinya. Jika itu nanti memberikan harapan kepada petani, maka perlu ditindaklanjuti oleh pemerintah untuk diproduksi secara massal,” kata politisi partai golkar itu.