Pati – centralpers – Forum Musyawarah Rencana Pembangunan Wilayah (Musrenbangwil) seKarisedenan Pati di gelar di Pendopo Kabupaten Pati. Acara tersebut dihadiri oleh Bupati dan jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati, Kudus, Rembang, Jepara, dan Blora.
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi beserta jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah juga hadir secara langsung. Ada pula DPRD Provinsi Jawa Tengah.
Menanggapi hal itu, Wakil Ketua II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Bambang Susilo memberikan apresiasi pelaksanaan Musrenbangwil Eks-Karesidenan Pati.
“Kami mengapresiasi pelaksanaan Musrenbang Provinsi yang diadakan seKaresidenan. Diadakan dialog langsung antara masyarakat dengan Pak Gubernur,” ujarnya.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut berharap, pelaksanaan Musrenbangwil bisa dilaksanakan baik dari sisi waktu, sarana prasarana, maupun lainnya.
“Tadi dari beberapa perwakilan kabupaten hanya beberapa yang aktif. Salah satunya Kabupaten Pati. Mungkin alokasi waktu yang belum mencukupi,” jelasnya.
Bambang mengatakan, di tahun 2026 mendatang Gubernur Jawa Tengah akan menitikberatkan pada sektor ketahanan pangan. Maka, di Kabupaten Pati harus selaras dengan kebijakan dari Provinsi Jawa Tengah.
“Semua krusial saya kira. Cuma untuk temanya disampaikan oleh gubernur kan untuk tahun 2026 anggaran provinsi ke depan itu kan dititikberatkan pada sektor ketahanan pangan. Jadi kita berharap APBD Pati ya selaras dengan kebijakan provinsi,” tandasnya.
(Nyi)