Pentingnya Partisipasi Masyarakat Dalam Pembentukan Perda di Kabupaten Cilacap

ARTIKEL

Cilacap, Central Pers – Dalam sebuah negara yang demokratis, partisipasi masyarakat dalam proses pembuatan peraturan menjadi hal yang sangat penting. Hal ini tidak hanya sebagai bentuk kewajiban warga negara, tetapi juga sebagai sarana untuk memastikan bahwa kebijakan yang diambil oleh pemerintah benar-benar mencerminkan kebutuhan dan aspirasi masyarakat maupun desa. Karena Peraturan Daerah (Perda) yang ditetapkan oleh pemerintah daerah sangat berpengaruh terhadap kehidupan sehari-hari masyarakat dan desa.

Di kabupaten Cilacap, tingkat partisipasi masyarakat dalam pembentukan peraturan daerah masih tergolong rendah, hal tersebut terlihat dari masih minimnya masukkan yang diberi masyarakat kepada Badan Pembentuk Peraturan Daerah. Hal ini langsung disampaikan oleh Ketua Badan Pembentuk Peraturan Daerah sekaligus Anggota DPRD Kabupaten Cilacap Fraksi PDIP Arif Junaedi, SE., MM dalam kegiatan Pra Musrenbang RKPD tingkat kecamatan Gandrungmangu.

Edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya berpartisipasi dalam proses pembuatan peraturan daerah serta mendorong semangat keterlibatan aktif masyarakat dalam pembentukan Perda di kabupaten Cilacap harus segera ditingkatkan agar peraturan yang disahkan lebih memihak kepada masyarakat.

Apa Itu Peraturan Daerah (Perda)?

Peraturan Daerah (Perda) adalah peraturan yang dibuat oleh pemerintah daerah bersama dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) untuk mengatur segala hal yang berkaitan dengan kepentingan daerah, tentunya peraturan tersebut harus sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang lebih tinggi. Perda memiliki peran penting dalam pengaturan berbagai aspek kehidupan masyarakat, mulai dari pendidikan, kesehatan, ekonomi hingga lingkungan. Karena itu, proses pembentukan Perda harus melibatkan berbagai pihak (termasuk masyarakat) agar hasilnya dapat mencerminkan aspirasi dan kebutuhan warga.

Mengapa Partisipasi Masyarakat Itu Penting?

Partisipasi masyarakat dalam pembentukan perda merupakan salah satu pilar demokrasi yang harus diperkuat. Keterlibatan warga negara dalam proses pembuatan kebijakan lokal akan menghasilkan peraturan yang lebih relevan dengan kondisi dan kebutuhan masyarakat setempat. Berikut adalah beberapa alasan mengapa partisipasi masyarakat dalam pembentukan Perda sangat penting :

a. Aspirasi Masyarakat Terakomodasi

Dengan ikut serta dalam pembentukan perda, masyarakat dapat menyampaikan langsung aspirasi dan permasalahan yang mereka hadapi. Partisipasi ini memastikan bahwa peraturan yang dihasilkan benar-benar relevan dengan kebutuhan masyarakat di tingkat lokal.

b. Pengawasan terhadap Pemerintah

Partisipasi aktif dalam pembuatan Perda juga berfungsi sebagai bentuk pengawasan terhadap kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah. Ketika masyarakat tidak terlibat, maka potensi penyalahgunaan kekuasaan atau pembuatan peraturan yang tidak adil dapat terjadi.

c. Peningkatan Kualitas Demokrasi

Demokrasi yang sehat membutuhkan partisipasi aktif dari seluruh lapisan masyarakat. Jika masyarakat enggan atau tidak tahu cara berpartisipasi, maka sistem pemerintahan akan cenderung hanya dikuasai oleh segelintir pihak yang memiliki akses terhadap pengambilan keputusan.

d. Membangun Rasa Kepemilikan

Ketika masyarakat dilibatkan dalam pembuatan Perda, mereka merasa memiliki peraturan tersebut. Hal ini akan meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab untuk mematuhi peraturan yang ada.

Faktor-Faktor yang Menyebabkan Rendahnya Partisipasi Masyarakat

Meskipun partisipasi masyarakat sangat penting, kenyataannya tingkat partisipasi dalam pembentukan peraturan daerah di Kabupaten Cilacap masih rendah. Beberapa faktor yang dapat menjelaskan hal ini antara lain:

a. Kurangnya Pemahaman tentang Proses Pembuatan Perda

Sebagian besar masyarakat tidak mengetahui bagaimana proses pembentukan Perda berlangsung. Tanpa pemahaman yang jelas, mereka cenderung tidak merasa perlu untuk berpartisipasi.

b. Akses Informasi yang Terbatas

Banyak informasi terkait pembentukan Perda yang tidak sampai kepada masyarakat dengan cara yang mudah dipahami. Tanpa adanya saluran informasi yang jelas, masyarakat kesulitan untuk mengetahui kapan dan bagaimana mereka bisa memberikan masukan atau berpartisipasi dalam proses tersebut.

c. Ketidakpercayaan terhadap Pemerintah

Sejumlah warga mungkin merasa bahwa pemerintah daerah sudah memiliki keputusan final yang tidak dapat dipengaruhi oleh suara mereka. Ketidakpercayaan ini mengurangi motivasi untuk berpartisipasi.

d. Kurangnya Sarana dan Fasilitas untuk Berpartisipasi

Di beberapa daerah, meskipun ada niat dari pemerintah untuk melibatkan masyarakat, sarana atau forum untuk berdiskusi dan memberikan masukan sering kali kurang memadai. Hal ini membatasi kesempatan masyarakat untuk berkontribusi.

Upaya untuk Meningkatkan Partisipasi Masyarakat

Agar partisipasi masyarakat dalam pembentukan peraturan daerah di Kabupaten Cilacap dapat meningkat, diperlukan langkah-langkah konkret yang dapat dilakukan baik oleh pemerintah daerah maupun oleh masyarakat itu sendiri. Beberapa upaya yang bisa dilakukan antara lain:

a. Sosialisasi yang Lebih Intensif

Pemerintah daerah harus melakukan sosialisasi secara rutin dan menyeluruh kepada masyarakat tentang pentingnya partisipasi dalam pembentukan Perda. Hal ini bisa dilakukan melalui berbagai media, seperti media online/cetak, pertemuan warga, penyebaran brosur, penggunaan media sosial dan penyuluhan langsung ke tingkat desa atau kecamatan.

b. Pemberian Akses yang Lebih Mudah untuk Memberikan Masukan

Pemerintah harus menyediakan saluran komunikasi yang lebih terbuka dan mudah diakses oleh masyarakat. Forum diskusi, musyawarah desa atau even-even lain yang melibatkan masyarakat perlu diadakan untuk mengumpulkan masukan dan saran dari warga.

c. Meningkatkan Transparansi Proses Pembuatan Perda

Pemerintah daerah harus memastikan bahwa proses pembuatan Perda berlangsung secara transparan, dimana masyarakat dapat mengetahui tahapan-tahapan yang dilalui serta hasil dari setiap tahapan tersebut. Hal ini dapat dilakukan dengan mengunggah draf Perda yang sedang dibahas di website pemerintah daerah atau memberikan akses kepada publik untuk menghadiri rapat-rapat pembahasan Perda.

d. Memberikan Pendidikan dan Pelatihan

Untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pembuatan Perda, perlu ada program pendidikan atau pelatihan yang diselenggarakan oleh pemerintah atau lembaga lain yang kompeten. Program ini dapat membantu masyarakat untuk lebih memahami mekanisme pembuatan Perda dan bagaimana mereka bisa berperan aktif dalam proses tersebut.

e. Mendorong Pembentukan Forum Masyarakat

Masyarakat dapat didorong untuk membentuk forum-forum atau kelompok diskusi di tingkat desa atau kecamatan yang dapat menjadi wadah untuk menyampaikan aspirasi mereka mengenai masalah-masalah yang perlu diatur dalam perda. Forum-forum ini juga bisa menjadi tempat untuk menyaring ide-ide dan opini masyarakat yang selanjutnya dapat disampaikan kepada pemerintah.

f. Peran Penting Media dalam Meningkatkan Partisipasi

Media memiliki peran yang sangat strategis dalam mendukung peningkatan partisipasi masyarakat. Media, baik itu media massa seperti surat kabar dan televisi maupun media sosial dapat menjadi alat yang efektif untuk menyampaikan informasi tentang proses pembuatan Perda dan pentingnya partisipasi masyarakat. Melalui media, masyarakat bisa mendapatkan pemahaman yang lebih baik mengenai isu-isu yang sedang dibahas dan bagaimana mereka bisa terlibat dalam pembuatan kebijakan tersebut.

g. Membangun Kesadaran dan Kepedulian Masyarakat

Untuk meningkatkan partisipasi masyarakat, sangat penting untuk membangun kesadaran dan kepedulian warga terhadap pentingnya keberadaan peraturan daerah yang mencerminkan kebutuhan masyarakat. Ini dapat dilakukan dengan pendekatan yang lebih personal dan menggugah, misalnya dengan menampilkan contoh konkret bagaimana Perda yang ada telah mempengaruhi kehidupan masyarakat sehari-hari, baik dalam aspek positif maupun negatif.

Perlu diketahui bahwa, partisipasi masyarakat dalam pembentukan peraturan daerah adalah bagian penting dari sistem demokrasi yang sehat. Di Kabupaten Cilacap, meskipun tantangan masih ada, banyak langkah yang dapat diambil untuk meningkatkan partisipasi tersebut. Dengan adanya kesadaran, pendidikan serta saluran komunikasi yang lebih baik, masyarakat akan merasa lebih terlibat dalam pengambilan keputusan yang berhubungan dengan kehidupan mereka.

Pemerintah dan masyarakat harus bekerja sama untuk menciptakan lingkungan yang mendukung partisipasi aktif dalam setiap tahapan pembentukan peraturan daerah. Dengan begitu, kita dapat mewujudkan peraturan daerah yang tidak hanya mencerminkan kehendak pemerintah, tetapi juga aspirasi dan kebutuhan masyarakat secara keseluruhan.

Penulis : Muhiran
(Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Tangerang Raya)

Ikuti, sukai dan berikan komentar di TikTok Central Pers Online, klik tautan :
https://www.tiktok.com/@redaksi.centralpers?_t=8qLQn8nGCOu&_r=1

Untuk menginstal aplikasi TikTok klik tautan https://vt.tiktok.com/ZSjysWFhr/
masukkan kode undangan 72731108281

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *