Jangan Lupa Tanggal 27 November 2024 Gunakan Hak Pilih-mu Jangan Golput

Parigi – centralpers – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur serta Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Pangandaran 2024 di Alun-alun Paringi ( 11-11-2024).

Kegiatan simulasi dimulai dari jam 07.00 WIB dengan melibatkan peserta dari warga masyarakat setempat dan dihadiri oleh Pejabat d lingkungan Pemerintah Kabupaten Pangandaran, Forkopimda serta ketua dan anggota PPK dan PPS se-Kabupaten Pangandaran.

Ketua KPU Pangandaran Muhtadin mengatakan simulasi lokasi TPS yang kita pilih saat ini adalah daftar pemilih tetap persis di lokasi terdekat dengan lokasi di mana kita adakan simulasi.

“Jumlah pemilihnya kemudian TPS nya petugas KPPS nya termasuk PAM TPS nya juga termasuk PTPS nya adalah petugas yang nanti pada hari pemungutan suara akan bertugas melaksanakan tugas-tugas dalam proses pemungutan dan penghitungan suara di TPS,” kata Muhtadin.

Muhtadin menyampaikan bahwa simulasi dilakukan untuk memastikan kelancaran proses pemungutan dan penghitungan suara yang akan berlangsung pada tanggal 27 November 2024.

Muhtadin menegaskan pelaksanaan Pilkada di Kabupaten Pangandaran pastikan betul-betul mampu memberikan edukasi dan pendidikan politik kepada seluruh warga masyarakat Kabupaten Pangandaran.

Dengan adanya simulasi ini diharapkan dapat memaksimalkan pelaksanaan sekaligus meminimalisasi kesalahan saat pemungutan suara pilkada.

“Acara debat publik itu merupakan metode kampanye yang ada dalam ketentuan PKPU 13 tahun 2024, di mana masing-masing pasangan calon, yaitu paslon nomor urut 01, Hj. Citra Pitriyami dan H. Ino Darsono serta nomor urut 02, H. Ujang Endin Indrawan dan H. Dadang Solihat, diberi kesempatan untuk mendalami dan mengekspos tentang program visi misi dari masing-masing pasangan calon,” katanya .

Ia menjelaskan, sesuai dengan ketentuan Undang-Undang 23 Tahun 2014, tentang pemilihan kepala daerah bahwa visi dan misi pasangan terpilih nanti akan menjadi referensi terhadap susunan RPJMD.

“Melalui acara debat, kami berharap masyarakat Kabupaten Pangandaran dapat mendalami, memahami, menganalisis dan membangun otokritik terhadap apa yang ditawarkan oleh masing-masing pasangan calon,” papar Muhtadin

Selain itu, Muhtadin berharap, pada momen kampanye ini sebagai momentum dinamika masyarakat dan dinamika gagasan yang ingin disampaikan oleh paslon kepada masyarakat, dan masyarakatpun bisa menikmati secara langsung tentang visi misi program pasangan calon.

“Yang akan dijadikan sekaligus disampaikan untuk kemajuan kabupaten Pangandaran kedepan,” penutupnya.

( Chy / Isis K )

Exit mobile version